8 Tips SEO mengoptimalkan teks pada blog

Teks merupakan elemen utama dalam sebuah blog, meta, keyword, tag, category, kata, frasa, paragraf dan judul dituliskan dalam bentuk teks, bukan yang lain. Teks adalah perantara utama manusia berinteraksi di dunia maya, meskipun ada perantara lainnya seperti gambar, suara dan video, tetapi teks adalah rajanya.

Oleh karena itu, dalam SEO, pengoptimalan teks wajib hukumnya. Tidak hanya untuk masalah kualitas tulisan, tata bahasa, penggunaan tipe font, ukuran dan warna menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam pengoptimalan teks, yuk kita pelajari satu persatu

1. Tanda baca

Tanda baca merupakan karakter yang mampu mewakili cara penulis untuk mempengaruhi pembaca. Penggunaan spasi, titik dan koma pada sebuah kalimat dan paragraf mampu membuat pembacanya menangkap isi dari teks secara lebih baik. Tanpa kedua tanda baca itu bayangkansajabetaparepotnyaandamembacatulisanini. Tulisan barusan pasti mudah sekali terbaca tapi untuk menangkap maknanya, nanti dulu, pembaca perlu membaca ulang sekali lagi untuk memahami maksud tulisan itu.

Tanda baca juga mewakili emosi, tanda seru, tanda tanya, kombinasi tanda baca untuk membentuk karakter smile, sedih, nangis mewakili emosi penulis dalam sebuah tulisan

2. Paragraf

Dalam sebuah blog, paragraf menjadi poin pengelompokan utama sebuah sub bahasan. Pemberian paragraf juga berfungsi untuk memberikan rehat kepada pembaca untuk menarik nafas sebelum membaca paragraf berikutnya. Untuk pembuatan paragraf di blog ada baiknya menggunakan mode justify (rata penuh kanan kiri) agar blog lebih terkesan rapih dan tidak melelahkan pembaca.

BACA JUGA:   Artikel Testing Doang, Gak Perlu Dibaca, Apalagi Dipraktekin

Paragraf yang terlalu rapat juga melelahkan untuk pembaca, gunakan whitespace agar pembaca mendapatkan suasana lega saat membaca tulisan anda.

3. Heading

Penggunaan tag heading digunakan untuk membuat sub judul dalam sebuah artikel. Jika tulisan anda cukup panjang dan dapat dikelompokan jadi beberapa sub bahasan ada baiknya anda menggunakan Heading. Tag heading mengakibatkan efek tulisan yang berbeda dari tag p (paragraf) maupun br (break) Tag H1 biasa digunakan dalam judul, maka untuk sub judul mulailah dengan H2, jika masih ada anak judul gunakan tag H3. Total tag heading ini ada tujuh sampai tag H7 yang terkecil.

Penggunaan tag heading untuk sub judul paragraf membantu pembaca menemukan poin poin penting dalam tulisan anda dan mencernanya.

Writer3a_writing_BnW

4. Ukuran

Tulisan akan terbaca jika tulisan menggunakan ukuran yang cukup agar bisa terbaca, jangan menuliskan dengan ukuran terlalu kecil, kasihan pembaca anda yang sudah berumur. Meskipun bisa saja pembaca menekan tombol CTRL dan + untuk memperbesar tulisan, akan lebih bijak jika anda menggunakan ukuran yang tepat.

Dalam beberapa website yang isinya santai dan tidak terlalu serius, ukuran font dibuat lebih besar dari web lain untuk mengesankan tulisan tersebut tidak serius serius amat dan bersifat hiburan.

5. Jenis font

Jenis font mempengaruhi keterbacaan artikel dalam sebuah website, memang font tidak akan terbaca oleh search engine, tetapi di mata pembaca bisa menjadi masalah serius. Pilihlah jenis font yang sederhana, seperti verdana, arial, jangan gunakan jenis font yang cukup rumit seperti tulisan tangan bangsawan eropa jaman dahulu. Cantik iya, terbaca nya belum tentu.

BACA JUGA:   Inilah Penyebab Fluktuasi Penurunan DA/PA blog November 2015

6. Warna

Pemilihan kombinasi warna menjadi bagian penting dalam pengoptimalan teks, karena tulisan harus mudah terbaca oleh siapa saja, sebaiknya gunakan warna yang berkontras bagus atau yang natural. Warna teks hitam untuk latar putih dan cerah, dan warna teks putih untuk background yang gelap.

Hindari penggunaan warna merah dan kuning pada seluruh teks karena menimbulkan efek melelahkan pada mata.

7. Bold dan Italic

Untuk menarik perhatian pengunjung kata yang di bold maupun di italic biasanya digunakan oleh penulis blog. Bold digunakan untuk mempertebal sebuah istilah atau kata yang dirasa cukup penting untuk ditonjolkan namun tidak sebagai sub judul sehingga biasanya berada dalam sebuah paragraf.

Penggunaan italic digunakan untuk membedakan sebuah kata dari bahasa selain bahasa utama yang ditampilkan dalam artikel, misal dari bahasa Inggris maupun bahasa daerah. Italic juga digunakan untuk menandai bahasa gaul yang tidak baku.

8. Quote

Jika anda mengutip kalimat/pendapat orang lain yang agak panjang, sebaiknya pisahkan menjadi paragraf tersendiri dalam bentuk quote atau kutipan. Di platform wordpress sudah ada blok kutipan/quote untuk keperluan ini. Dengan blok kutipan, pengunjung bisa membedakan mana tulisan anda dan mana tulisan yang diambil dari orang lain. Selain itu penggunaan kutipan bisa membantu mata pengunjung dari kejenuhan membaca tulisan yang cukup panjang

Dari 8 tips pengoptimalan tulisan ini, anda perlu memahami bahwa tidak semua nya wajib diterapkan dalam semua artikel anda. Gunakan secara bijak dan tidak berlebihan. Gunakan tag bold & heading untuk beberapa kata kunci yang berhubungan dengan judul anda.

4 pemikiran pada “<span class='p-name'>8 Tips SEO mengoptimalkan teks pada blog</span>”

  1. biasanya artikel panjang ini yang paling bagus dimata google karena memang yang dipandang adalah kualitas artikel pada suatu tulisan saat ini

    Balas

Tinggalkan Balasan ke anotherorion Batalkan balasan

(Note, links and most HTML attributes are not allowed in comments)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Ingin produk/website Anda kami ulas? Silahkan klik tombol dibawah ini