Mitos Sakit Hati

Aku sakit hati, cewekku jalan sama cowok lain.

Duh berasa hidup itu surem amat klo pacar kita nyerong ke kanan kiri. Sebenernya aku sendiri agak rancu dengan istilah sakit hati. Apalagi waktu boysband lokal bikin lagu yang judulnya I heart you. Iki maksude opo?

Heart itu sebenernya dalam bahasa Indonesia padanannya apa?

Jika kita melihat, dari bentuknya, maka heart sebenernya lebih cocok dialihbahasakan sebagai jantung, bukan hati. Klo tidak Kate Perry tentu harus mengubah syair soundtracknya Twillight, A Thousand Years; heart beats fast menjadi lever beats fast.

Adalah menjadi rancu ketika heart yang berarti jantung, benda yang berdetak dalam dada kita dialihbahasakan menjadi hati, yang fungsinya sebagai penetralisir racun.

love heart symbol history

Mengenai sejarah lambang love yang disimbolkan dalam bentuk heart sendiri sampai saat ini terus menjadi tanda tanya. Sejarah paling awal berasal dari 10.000-8.000 sebelum masehi yang diyakini dibuat oleh spesies homo cro magnon di Eropa sana.

BACA JUGA:   Susi; Ketika Tamatan SMP menjadi Menteri

Tapi aku sendiri salut dengan orang indonesia yang konsisten menyebut heart sebagai hati, bukan sebagai jantung. Banyak boneka hati yang dijual untuk merayakan event cinta-cintaan seperti valentine. Entah atas dasar apa terjadi pergeseran organ tubuh dalam translasi tersebut.

Simbol heart diyakini sebagai simbol perasaan atau emosi, terutama kaitannya dengan cinta dan seks. Simbol heart juga banyak dijumpai dalam era middle age di Eropa, menjadi salah satu dari empat simbol utama dalam permainan kartu remi. Selain merupakan simbol cinta, heart juga merupakan simbol persembahan manusia pada dewa. Suku Maya di Amerika selatan misalnya, kerap mempersembahkan jantung manusia kepada dewa mereka untuk menolak bala atau menurunkan hujan.

Heart diyakini sebagai sumber kehidupan, karena tanpa jantung yang berdetak, maka kehidupan makhluk hidup (manusia dan hewan) tidak akan ada, mungkin karena sebab itulah maka simbol heart menjadi simbol keramat dan suci.

Hanya saja, ketika bertemu dengan perasaan cinta, maka simbol ini kemudian bisa menjadi alibi untuk merusak kesucian pasangannya, demi cinta.

BACA JUGA:   Halo Jogja

Menurutku, masalah mengapa simbol heart tersebut pada akhirnya ditasbihkan sebagai simbol untuk perasaan kasih sayang bukan sebuah masalah lagi, karena hal tersebut sudah dianggap sebagai kebenaran yang berlaku secara umum dan diakui oleh mayoritas orang.

Begitu pula dengan perubahan makna heart dari jantung menjadi hati di negeri ini, karena sudah dianggap kewajaran dan diterima sebagai kebenaran umum ya tidak ada masalah. Cuma ya itu, aku masih bertanya-tanya awal mula mengapa translasi heart dari jantung bisa berubah ke hati? atau kah ungkapan sakit hati tersebut bukan berasal dari adopsi bahasa inggris ke Indonesia? mungkin merupakan serapan dari bahasa lain? entahlah

2 pemikiran pada “<span class='p-name'>Mitos Sakit Hati</span>”

  1. Trus gimana dengan Hati yang katanya Qalbu itu mas? Hati yang mana nih? Kalau Lever kan fungsinya netralisir racun. Trus kalo Heart kan pemompa darah 😀

    Balas
    • nah itu juga embuh mas, apakah kata sakit hati itu berasal dari serapan bahasa Arab atau bahasa Inggris, tapi klo dari bahasa Inggris sakjane ya aneh ada hati yang bisa berdegup kencang :3

      Balas

Tinggalkan komentar

(Note, links and most HTML attributes are not allowed in comments)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Ingin produk/website Anda kami ulas? Silahkan klik tombol dibawah ini