Sugeng Rawuh Pez

Berita yang cukup mengejutkan bagi pengguna Multiply ketika Multiply mempersiapkan diri untuk menghijrahkan markas besarnya ke Indonesia. Alasan pastinya sih enggak tahu tapi ada beberapa hal yang mungkin menjadi pertimbangan Pez dan kawan2.
Hampir disahkannya SOPA dan PIPA, serta ACTA menghantui dunia internet akhir2 ini, dan Megaupload menjadi tumbal pertama dari gerakan represif para pemilik modal untuk memutilasi web yang mengandung konten ilegal membuat Multiply dengan user cem macem juga punya kans besar untuk menyusul megaupload. 
Penggunaan konten, baik itu berupa gambar, video, mp3 berhak cipta di internet jamak ditemui tanpa ada embel2 ijin tertulis apalagi royalti pada pemilik hak cipta. Dengan pemerintah Amerika sebagai biang keroknya, maka sangat berbahaya bagi website2 besar, karena rata2 server web besar ada di Amerika. Memang belum dipastikan akankah Multiply juga memindahkan servernya ke Indonesia, tapi jika itu terjadi maka kemungkinan besar memang Multiply ingin terhindar dari kesepakatan ACTA yang ditandatangani beberapa negara maju. 

,

Alasan kedua adalah sejak Multiply mendirikan perwakilan resmi di Indonesia, DT termasuk getol mencari pasukan lokal, klo masalah kemampuan sih mbuh ya? you can see betapa pekoknya mereka selama ini, tapi kalo faktor keluarga sih hehehehehe no comment. Mungkin Pez juga mikir mendingan gw tangani sendiri daripada ditangani asal2an
Pengguna Multiply paling besar emang disini, begitu juga blogger dan online sellernya. Cuma karena selama ini DT mah emang biang kerok, online seller dianakmami bloggernya dianaktiri, hajinguk ncenan, tunggu ae titiwancine
Nah dengan merapatnya punggawa asli Multiply ke Indonesia, ada titik cerah buat para blogger untuk bisa menyuarakan aspirasi mereka yang selama ini enggak pernah didengerin punggawa karbitan, mereka yang lebih ngerti sejarah Multiply dan user Multiply disini harapannya masih tetep bisa menjadi pelindung kebebasan berekspresi di Multiply, tidak hanya dari ancaman ACTA tapi juga musuh dalam selimut yang berlindung dengan hak prerogatifnya.
Harapan kita tentunya, dengan kantor Multiply pindah ke Jakarta, tidak hanya mendekatkan jarak antara punggawa dengan usernya dari segi geografis, tetapi juga mendekatkan komunikasi, bisa saling bertukar pikiran dan bersama membangun Multiply dari segala sisi. Tidak ada ancaman suspend yang dikeluarkan untuk user yang mengkritisi kebijakan Multiply, semua itu adalah bagian dari membangun Multiply, sebagai rumah bersama kita semua

Tinggalkan komentar

(Note, links and most HTML attributes are not allowed in comments)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Ingin produk/website Anda kami ulas? Silahkan klik tombol dibawah ini