Suri Tauladan Setan

Siapa yang gak kenal sama setan, bahkan anak SD bau kencur juga udah kenal siapa setan, baik itu lewat perantara acara2 siluman di tivi, gerombolan film pocong2an di bioskop atau sekedar ditakut2i orang tuanya dirumah. Nah bicara soal setan dan persetanan kita tentu ngerti siapa itu setan. Mereka adalah golongan makhluk kutukan yang kutukannya abadi sampai akhir jaman.

Nah karena setan sudah didaulat akan menghuni neraka selamanya, maka mereka dipersilahkan nggolek kanca sebanyak2nya dari golongan manusia dan jin. Ibaratnya orang yang mau tenggelam, sebisa mungkin menggapai2 nyeret temennya ikut tenggelam, ben ra dewekan.

Untuk memenuhi tugasnya itu maka kematian mereka ditangguhkan, dan mereka adalah golongan yang paling efektif bergerak selama ini.

Memang orang yang malas, para pembangkang, pengkhianat, dan pengecut adalah teman setan, tapi apakah setan itu juga pemalas?? I dont think so, setan itu cerdas, makhluk yang memang hebat, setia, punya komitmen, disiplin dan pantang menyerah.

Setan selalu siap mendampingi para downlinenya, baik sebelum bangun sampai setelah tidur, mereka sangat disiplin dalam menggoda manusia, untuk menggoda manusia yang level imannya tinggi, menjadi tugas setan yang berpangkat dan beriman sesat lebih tinggi pula.

Setan memiliki rantai komando yang lebih tegas dan terkontrol daripada rantai komando kopassus, iblis sebagai pemimpin tertinggi mampu menciptakan suasana persetanan yang kondusif dan saling mendukung untuk menghancurkan manusia.

Terkadang orang menyalahkan setan atas kerusakan yang diciptakan oleh manusia itu sendiri, ya, setan sering juga dikambinghitamkan untuk menutupi aib manusia, jadi kita lebih jahat dong dari setan? lha iya! karena sebagai manusia kita adalah makhluk tertinggi, tanggung jawab kita lebih besar daripada setan, ibaratnya setan hanya kaki tangan manusia yang menjadi pembisik, tapi manusialah yang menentukan kerusakan itu akan diperbuat atau tidak. Kita ini mirip pejabat, kalau mau korupsi, yang sengsara lebih banyak daripada klo yang korupsi cuma anak2 buah kita.

Mungkin setan juga punya universitas penggodaan manusia, dimana memiliki kurikulum mata kuliah yang lengkap, dari cara menggoda manusia kere, kaya, bisnisman, pemuka agama, pejabat atau sekedar tukang tambal ban. Dan setiap setan akan belajar dengan sungguh2 untuk dapat menggoda manusia sebejat2nya.

Nah sebagai manusia, telah diajarkan doa agar kita tidak terpedaya oleh tipu daya setan, dan saya ingat sebuah nasihat seorang teman, ambillah (makanlah) apa yang keluar dari pantat ayam, jika itu adalah sebutir telur, maka tidak ada salahnya jika kita mengikuti suri tauladan setan yang baik, tentang kegigihan, ketekunan, optimisme dan sikap pantang menyerah mereka. Dasar ajakan setan ki, Blis tenan!