berikut artikel dg Tag: mikrokontroler

Berikut adalah artikel yang kami siapkan untuk anda, jika anda mendapatkan manfaat dari artikel tersebut mohon sekiranya mau membagikannya ke rekan-rekan anda di sosial media.

Jika anda membutuhkan artikel lain yang menarik anda, kami sangat menghargainya jika anda menyampaikannya pada kami di alamat [email protected]

Membuat Digital Counter Up and Down menggunakan Tombol

Digital Counter adalah sebuah pencacah berbasis digital yang dapat melakukan perhitungan counting down maupun counting up. Prinsip kerja digital counter hanyalah melakukan penambahan atau pengurangan nilai sehingga diperoleh nilai berikutnya. Program counting down akan bekerja mengurangi nilai, sedangkan counting up berfungsi menambah nilai satu persatu. Oke untuk prinsip dasar perhitungan semacam itu mungkin tidak akan terlalu susah. Tapi bagaimana jika menerjemahkannya dalam bentuk program digital counter menggunakan mikrokontroler, misalnya AVR Atmega? Menggunakan sistem komputer tentu saja berbeda dengan hanya melakukan counting secara manual, apalagi jika kita menggunakan pemrograman perangkat keras seperti mikroprosessor dan mikrokontroler, tentu harus bisa menerjemahkan setiap step dengan detail. Misal bagaimana melakukan counting, mentransfer ke display dan harus diperhatikan pada saat terjadi limpahan carry agar nilai yang......

Harga arduino modul online

Harga arduino cukup murah, faktor kemudahan dalam pembuatan rangkaian dan kemudahan membuat program membuat board mikrokontroler satu ini cukup diminati. Tidak hanya itu, di internet banyak sekali tutorial pembuatan program berbasis arduino yang bisa diterapkan oleh pengguna yang baru belajar arduino sekalipun. Harga arduino uno hanya berkisar USD$ 10 atau di kisaran Rp 125.000-Rp. 150.000, sementara arduino mega ditawarkan di kisaran harga Rp 250.000. Dua jenis board arduino ini paling laku di pasaran karena selain fiturnya cukup lengkap. Harga murah juga kemudahan melakukan pemrograman di kedua boardnya. Kemudahan arduino dibanding mikrokontroler lain adalah bentuk boardnya yang sesuai standar, memiliki banyak modul siap pakai dan bisa dibuat sendiri oleh pengguna. Hal ini karena arduino bersifat open source. Setiap orang bisa membuat......

[Buku] From Zero to Pro Arduino

Sudah lama sekali aku tidak membahas mikrokontroler, terutama arduino di blog ini. Bulan kemarin waktu berjalan-jalan di Toko Buku Togamas Affandi di Jalan Gejayan aku nemu satu buku baru tentang Arduino, yang berjudul From Zero to Pro Arduino, buku ini ditulis oleh Abdul Kadir seorang dosen Indonesia di salah satu Universitas di negeri Jiran. Sebelumnya, Abdul Kadir memang pernah menulis buku tentang arduino dan pernah aku review juga di panduan praktis mempelajari mikrokontroler. Harga arduino murah dan cukup terjangkau kalangan pelajar dan mahasiswa, mulai berkisar dari puluhan hingga satu juta rupiah saja. Tergantung jenis IC dan kelengkapannya. Buku Belajar Arduino Di buku terdahulu yang berjudul Panduan Praktis Mempelajari Aplikasi Mikrokontroler dan Pemrogrammannya menggunakan Arduino tersebut, materinya basicnya sudah cukup komplit,......

6 Software Downloader Mikrokontroler AVR

Bagi para penggiat yang sedang belajar Mikrokontroler dan robotika, tentunya akan selalu bersentuhan dengan sebuah aplikasi downloader mikrokontroler. Fungsinya downloader adalah untuk memasukan program aplikasi yang kita buat di komputer ke dalam mikrokontroler. Software downloader ini berfungsi untuk menulis keping mikrokontroler dengan program yang sudah kita buat sebelumnya menggunakan teknik electrical maupun flash programming. Ada berbagai macam aplikasi downloader yang dapat kita gunakan sesuai dengan jenis mikrokontrolernya. Ada yang khusus AVR atmega, keluarga MCS 51 atau PIC. Selain itu untuk beberapa aplikasi compiler juga telah dibekali kemampuan untuk menulis chip mikrokontroler secara langsung lewat aplikasi compiler tersebut....

belajar mikrokontroler ATMega16; Membuat nyala led sesuai jumlah penekanan tombol

Eh ini judul ceritanya lagi ngomong apa sih yah? Oh ya ini lagi dalam rangka kurang kerjaan aja nambah isi materi pembelajaran mikrokontroler atmega16 sih, daripada gak ngapa-ngapain kan ya? So tema kali ini adalah belajar mikrokontroler ATMega16; Membuat nyala led sesuai jumlah penekanan tombol Judulnya emang gak jelas, intinya sebenernya hanyalah led akan menyala sebanyak jumlah penekanan tombol. Klo tombol ditekan 5 kali ya bakalan nyala 5 kali, klo tombol gak ditekan? ya diem dong ya? masak suruh kedip-kedip gitu?...

Mau belajar mikrokontroler secara otodidak?

Rekan-rekan peminat mikrokontroler maupun robotika, untuk mempelajari mikrokontrol/ robotika biasanya kita perlu untuk mengikuti pelatihan di lembaga bimbingan yang membuka kelas mikrokontroler dan robotika, mengambil kuliah di bidang komputer / elektro, atau untuk pelajar bisa masuk ke SMK jurusan elektro/elektronika. Akan tetapi, tidak selalu terdapat lembaga pembelajaran maupun institusi pendidikan mikrokontrol/robotika di kota kita. Solusi untuk belajar mikrokontroler ini kemudian adalah dengan mempelajarinya secara otodidak. Untuk belajar secara otodidak, kita dapat menggunakan bantuan buku-buku mikrokontroler yang banyak dijual di pasaran. Pada umumnya, buku-buku tersebut sudah memberikan informasi know-how dan how-to untuk membangun sebuah aplikasi sederhana dari mikrokontroler, hal itu tentu saja termasuk perangkat apa saja yang dibutuhkan dan bagaimana membuat/merangkai sistem minimum mikrokontroler tersebut berikut downloadernya....

Buku: Pengantar Elektronika dan Instrumentasi (Pendekatan Project Arduino & Android)

Buku Pengantar Elektronika & Instrumentasi ; Pendekatan Project Arduino & Android karya profesor UGM, Jazi Eko Istiyanto ini menurutku termasuk buku yang perlu dimiliki oleh penggemar Arduino yang ingin meningkatkan skillnya dengan mencoba melakukan komunikasi dengan smartphone berbasis Android. Berbeda dengan 2 buku terbitan Andi Publisher sebelumnya, buku ketiga Andi yang membahas Arduino ini tidak lagi sekedar membahas program2 “hello word” yang sudah ada dalam IDE Arduinonya. Tetapi mulai merambah penggunaan sensor2 standar yang digunakan dalam berbagai project mikrokontroller dan robotika. Untuk harga masih di kisaran 70-80ribuan, tetapi menurutku cukup layak dengan konten yang ada di dalamnya....

Pengertian Half Adder, Full Adder dan Ripple Carry Adder

Rangkaian adder / penjumlah adalah rangkaian yang biasanya berada dalam processor, tepatnya dalam ALU (Arithmetic Logic Unit). Ada tiga jenis rangkaian ini yakni half adder, full adder dan ripple carry adder.  Seperti kita tahu bahwa processor menggunakan basic bilangan digital binary untuk melakukan penghitungan sebuah proses, ada proses penghitungan aritmatik (menambah, mengurang, mengali dan membagi) dan ada pula proses menghitung logic (and, or, not, dst). Hari ini kita akan belajar Materi jenis-jenis rangkaian Adder antara lain Half Adder, Full Adder dan Ripple Carry Adder masuk dalam struktur kurikulum 2013 untuk SMK jurusan Teknik Komputer dan Jaringan pada mata pelajaran Sistem Komputer....

Gerbang Logika Dasar

Dalam dunia elektronika digital, gerbang logika berfungsi sebagai dasar dari fungsi digital. Gerbang ini menjadi dasar untuk berbagai macam teknik komputasi yang ada di dunia digital. Dalam dunia digital tidak dikenal proses analog, sehingga setiap bit akan dimanipulasi secara digital lewat gerbang logika. Gerbang dasar terdiri atas 7 gerbang, yaitu AND, OR, NOT, NAND, NOR, XOR dan XNOR. Gerbang utamanya hanyalah gerbang AND, OR dan NOT. 4 gerbang sisanya adalah turunan dari ketiga gerbang tersebut....

Komputer Terapan Jaringan; Mikrokontroler sebagai Web Server

Sekitar 2 tahun terakhir, telkom mengumumkan layanan baru untuk keamanan yaitu Speedy Monitoring, prinsipnya adalah pihak telkom akan memasang perangkat web cam di dalam rumah kita, kemudian kita bisa mengakses webcam itu kapan saja dari luar, sehingga bisa memantau keadaan rumah, baik keamanan dari tamu tak diundang, atau pengawasan keluarga di rumah (orang tua yang sudah sepuh atau pengawasan anak). Pemantauan tersebut menggunakan media WAN/internet, tetapi sebenarnya bisa saja kita melakukan pemantauan menggunakan jaringan LAN, tentu saja hanya untuk penggunaan lokal saja, ning ya gak harus mbayar kayak klo pake Speedy Monitoring. Dari materi yang ada pada silabus komputer terapan jaringan, aku pengen mengaplikasikan contoh penggunaan mikrokontroler sebagai device pengakusisi data untuk kemudian data yang diambil oleh mikrokontroler tersebut dapat diakses oleh komputer......