Faktor Alam II

Dulu jaman masih sibuk sekolah, materi yang selalu diajarkan dari SD, SMP, SMA adalah siklus angin muson barat dan timur, Kita tahu bahwa angin mengalir dari udara yang bertekanan tinggi menuju udara yang bertekanan rendah, dan jangan lupa angin adalah makhluk Tuhan yang juga hobby mencari kehangatan, sama seperti manusia. Ada dua siklus muson yang berpengaruh pada musim di Indonesia, dan kedua siklus ini akan menghabiskan masa setahun untuk saling bersliweran di Indonesia

Pada bulan Oktober – April bertiup angin muson barat, Angin muson barat adalah angin yang mengalir dari Asia (musim dingin) ke australia yang sedang bermusim hangat, karena aliran angin melewati samudra hindia dan laut cinta selatan, maka angin yang bertiup membawa uap2 hujan sehingga mengakibatkan musim hujan.

Selanjutnya di bulan Oktober gantian matahari menghangatkan orang2 di belahan bumi utara, dan lagi2 angin ga mau kalah berusaha mencari ke hangatan ke belahan yang lainnya. Angin ini melewati Gurun2 besar Di Australi (Gibson, Australia Besar, dan Victoria) yang bersifat kering dan mengakibatkan terjadi musim kemarau.

Tapi sepertinya beberapa tahun terakhir ini semakin sulit memprediksi prakiraan cuaca, mungkin lagi2 karena faktor alam, jadi dukun2 cuaca mulai tidak laku lagi di tipi, sebagai gantinya masuklah dukun2 seluler yang lebih canggih yang bisa memprediksi nasib, masa depan, masa lalu, isi kantong bahkan masalah percintaan.

Yah namanya jaman emang sih terus berubah, dulu jamannya mbah Flinston manusia baca koran batu, sekarang korannya serba digital, tinggal ketik REG Spasi MBUH langsung bertebaran info2 penghisap pulsa. Mungkin karena faktor alam dijaman dulu, klo cewe2 ABG masih sibuk dengan penyakit kulit, koreng, kutu rambut dsb, eh jaman sekarang penyakitnya pindah ke pantat semua, fashion, facial, fun, facebook, foint blank yang berakibat terkurasnya isi dompet orang tua.

Tapi yang bikin aku heran, sekarang siklus muson tidak lagi dalam hitungan tahun melainkan hitungan hari, bayangin aja tiap pagi kita merasakan musim kemarau begitu masuk jam 3 sore langsung masuk musim hujan, mungkin si angin kena dampak faktor ABG labil kita kah??? jadi ikut2an ganjen gini???? halah mbuh lah

gambar punyanya tribunkaltim.co.id

Tinggalkan komentar

(Note, links and most HTML attributes are not allowed in comments)

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Ingin produk/website Anda kami ulas? Silahkan klik tombol dibawah ini