Keunggulan Menggunakan Top Domain Level .net / .com itu apa sih? Pertanyaan itu kerap dilontarkan newbie yang baru memulai aktifitas ngeblog. Padahal kita tahu, menggunakan Top Domain Level atau Top Level Domain (TLD) itu tidaklah gratis. Apalagi jika ingin menggunakan CMS WordPress, selain harus beli Domain Dotcom atau Dotnet juga harus membeli hosting.
Aku mengenal blogging sejak 2005. Saat itu aku memulainya dari layanan blog yang disediakan Friendster di tahun itu. Setelah itu aku membuka beberapa cabang blog di WordPress, Blogspot dan Multiply. Di Multiply, blogku cukup sering melakukan update selama lima tahun sejak 2007 hingga 2012. Akan tetapi, ada dua pertimbangan saat itu untuk segera menggunakan Top Level Domain. Pertama, kebutuhan monetize blog dan rencana ditutupnya layanan Multiply.
Keunggulan Menggunakan Top Level Domain .net/ .com
Mengapa aku memilih ngeblog menggunakan top domain level .net/ .com? Dalam hierarki name service global, domain dotcom dan dotnet memiliki keunggulan dibanding TLD lain, yaitu popularitasnya. Selain itu, kedua TLD ini memiliki pangsa pasar yang lebih luas, terutama jika dibandingkan country based TLD. Situs dotcom dan dotnet bisa dimiliki dan lebih familiar oleh para pengguna internet secara global.
Penggunaan Top Level Domain, mampu memberikan kesan profesional terhadap personal branding yang aku lakukan. Sehingga ketika kita memiliki niche konten yang spesifik, akan mampu membuat pembaca merasa sedang membaca tulisan seorang pakar. Beberapa kali aku sering dimintai tolong pengerjaan tugas akhir skripsi mikrokontroller mahasiswa dari berbagai kampus setelah membaca artikel-artikelku di blog dotcom.
Anotherorion.com merupakan blog TLD pertamaku. Untuk blog engine, aku lebih memilih Wordpress dibanding Blogspot. Oke, menggunakan blogspot memang tidak perlu mengeluarkan biaya hosting untuk menyimpan file, akan tetapi banyak kelebihan yang aku suka dari WP. Terutama kemudahan optimasi SEO menggunakan plugin. Sementara itu untuk blog lamaku yang berbasis blogspot sudah aku TLD kan juga menggunakan anotherorion.net
Apa sih keunggulan Top Domain Level dotcom + CMS WordPress?
Personal branding kuat
Menurut laporan RegistrarStats, sampai Januari 2016, Top Domain yang paling banyak digunakan adalah dotcom dengan jumlah 127,35 juta domain lebih. Dotnet menyusul di peringkat kedua dengan 15,73 juta domain. Sementara total TLD yang tercatat ada sekitar 188 juta domain. Hal ini yang menyebabkan mengapa aku lebih menyukai dotcom sebagai TLD utama blogku.
Memiliki sifat introvert membuatku susah berkomunikasi dengan orang lain. Akan tetapi blogging membantuku mengurai sifat introvertku, setidaknya komunikasi via tulisan ini mampu membantuku untuk lebih mudah bertukar pikiran dibanding komunikasi verbal. Blogging juga membantuku berkenalan dengan orang-orang baru dari berbagai latar belakang, baik saat saling melakukan blogwalking atau pada saat mengadakan kopdar. Aku merasa sangat terbantu dengan aktifitas ngeblog ini sehingga bisa mendapat kenalan dari orang-orang yang ahli dibidangnya. Ketika mereka bertanya apa blogku, aku dengan mudah mengatakan anotherorion.com dibanding harus menyertakan embel-embel blogspot / wordpress 😀
Kemudahan optimasi SEO
Search Engine Optimization merupakan teknik untuk bisa memunculkan artikel kita di posisi tertinggi hasil pencarian search engine. SEO adalah sesuatu yang cukup ditakuti oleh blogger pemula. Karena mensyaratkan kemampuan teknikal yang cukup rumit dibanding sekedar kemampuan tata bahasa dalam penulisan artikel. Sedikit banyak, kemampuan SEO ini berimbas terhadap kemudahan artikel kita ditemukan oleh orang lewat mesin pencari yang berujung pada banyaknya traffic blog kita. Dengan menggunakan TLD sendiri, lalu membeli hosting untuk menginstall wordpress, aku menemukan banyak kemudahan dalam melakukan optimasi SEO. Baik yang bersifat Onpage SEO maupun OffPage SEO.
Bukankah kita bisa menggunakan wordpress secara gratis? Ya betul, tetapi kita hanya dapat sublevel domain, bukan top domain. Meskipun gratis, kita tidak bisa menginstall beraneka plugin gratis yang mampu mendongkrak kinerja SEO kita. Di WordPress TLD kita bisa melakukan optimasi SEO dengan sangat mudah. Bahkan bisa dilakukan oleh Newbie sekalipun. Misalnya dengan menginstall Plugin Yoast SEO, plugin ini memiliki beberapa fungsi mengagumkan bahkan untuk free version antara lain
- Kemampuan membuat sitemap otomatis
- Melakukan realtime suggestion untuk menghasilkan artikel yang berkualitas sesuai standar SEO
- Melakukan optimasi social media
Kemudahan melakukan monetizing
Salah satu alasan kuat aku menggunakan domain top domain level dotcom adalah keinginan untuk melakukan monetisasi blog. Ya, saat ini blog bukan lagi sebagai media curhat colongan, tetapi juga merupakan sebuah asset yang cukup menjanjikan bagi seorang blogger. Sebuah blog yang telah memiliki reputasi sendiri biasanya mampu menarik perhatian para sponsor, baik yang berupa agensi atau produsennya langsung. Biasanya para sponsor ini mensyaratkan blog yang sudah menggunakan domain pribadi bisa dotcom, dotnet atau yang lain. Tuh kan, jadi penting banget punya domain pribadi.
Saat ini, domain dotcomku sudah bekerjasama dengan lebih dari 50 partner dari berbagai industri. Selain itu, aku juga sering mendapat undangan gathering/sosialisasi dari berbagai pihak, entah industri, pemerintahan ataupun organisasi nirlaba. Banyaknya pihak yang mau bekerjasama denganku merupakan prestasi tersendiri. Ini tidak hanya tentang fee, tetapi juga bahwa keberadaan domainku diakui dan dipercaya sebagai partner oleh mereka.
Selain monetisasi dari sponsored post, aku juga melakukan monetisasi dari beberapa channel, pertama adalah Google Adsense. Ya layanan periklanan Google ini hanya dapat dipasang di akun gratis milik Google (Youtube & Blogspot) serta domain pribadi. Iklan Adsense menggunakan bahasa Javascript yang cukup riskan dipasang dilayanan gratisan WordPress.com dan Tumblr. Sedangkan dari segi pengaturan iklan, penggunaan self hosted wordpress seperti anotherorion.com ini memberikan keleluasaan dan kemudahan melalui plugin monetizenya dibanding blogspot.
Monetisasi lain yang aku lakukan adalah dengan menjadi affiliate partner di beberapa layanan lokal. Ada yang dari ecommerce maupun ticketing. Pemasukan dari afiliasi ini cukup lumayan meski tidak sebesar channel adsense dan sponsored post. Asik kan kalo hobi menulis kita ternyata bisa banget jadi salah satu sumber pemasukan? Bahkan beberapa teman bloggerku memilih untuk keluar dari pekerjaan mereka dan menjadi full time blogger.
Bisa digunakan untuk perankingan website
Menggunakan top domain level juga memberikan informasi yang lebih relevan mengenai ranking sebuah blog. Di internet ada beberapa layanan yang menyediakan perankingan sebuah situs. Ranking ini mampu memberikan informasi kepada para agensi, pihak sponsor untuk mengetahui kualitas sebuah blog.
Layanan Alexa misalnya, memberikan informasi seberapa terkenalkah sebuah situs dibandingkan dengan situs-situs lain di seluruh dunia. Alexa juga memberikan informasi berapa peringkat situs tersebut dalam suatu negara. Moz, Majestic dan Ahrefs memiliki parameter lain untuk menilai sebuah situs. Secara garis besar mereka menilainya pada beberapa poin
- Tingkat kepercayaan netter terhadap sebuah situs (Domain Authority, Trust Flow, Domain Rank)
- Tingkat kebergunaan informasi yang kita tulis dalam artikel (Page Authority, Citation Flow)
- Kekuatan backlink situs
Nah Blogging tidak hanya sekedar untuk curhat saja lho ya, banyak sekali manfaat dan keasyikannya jika kita menjadi blogger. Apalagi jika kalian menggunakan domain pribadi dotcom/ dotnet. Yang masih ragu buat bikin domain pribadi, hayuk buruan bikin domainnya sekarang 🙂
Siap membeli domain dan hosting sendiri? Klik Disini
Artikel disertakan dalam lomba DotComForMe #DotcomForBlogging
Menggunakan Top Level Domain itu sungguh sebuah transformasi bagi saya mas…. keunggulan utama yang saya rasakan lebih mudah dalam melakukan pengubahan tata letaknya
Make wp kah mbak untuk dotcomnya?
aku sudah lama pake TLD, tapi kalo dapet undangan jalan jalan kok jarang ya om.. 🙁 🙁 🙁
ayuk mas nyenggol mbak rian kae lho