Google Analytics bagi sebagian besar blogger ber-adsense merupakan layanan yang penting bagi keberlangsungan pendapatan mereka. Dan tentu saja tidak haram hukumnya bagi blogger non pengiklan untuk mengintegrasikan layanan ini untuk memantau perkembangan website pribadinya.
Pada dasarnya Google Analytics digunakan untuk menghitung ROI (Return of Investment) bagi para perusahaan/individu pemasang iklan untuk menilai seberapa efektif iklan yang mereka pasang ke dalam layanan Google Adwords dengan kesesuaian pencarian pengunjung terhadap konten mereka.
Selain itu fitur Google Analytics memungkinkan para pemasang iklan Google Adsense untuk mengetahui seberapa efektif artikel mereka agar dapat mempengaruhi pengunjung untuk melakukan klik pada iklan yang mereka tampilkan di blog.
Layanan gratis ini sepertinya memang dikhususkan Google agar para pengguna internet lagi-lagi menggunakan layanan mereka daripada menggunakan layanan statistik lain seperti Alexa, dan memang akhir-akhir ini Google tumbuh semakin tidak terbendung dengan berbagai layanan yang mampu menggeser perusahaan2 besar lintas platform, sebut saja dengan mengambil lahan yahoo untuk mesin pencari dan layanan email, mengakusisi youtube, sampai menggusur dominasi Nokia, Apple dan Blackberry di segmen mobile phone.
Manfaat Google Analytics
Kembali ke Google Analytics, seperti kita tahu, pembeli adalah raja, dan dalam konteks perbloggingan, konten adalah rajanya. Dengan menggunakan fungsi yang terdapat pada Google Analytics kita dapat mengetahui statistika pengunjung yang bertandang ke blog kita.
Apa saja sih keuntungan dan manfaat menggunakan Google Analytics terintegrasi dengan blog kita?
1. Mengetahui apa yang dicari pengunjung dari situs kita
Dengan menggunakan Google Analytics seorang blogger dapat mengetahui dengan jelas, konten apa saja yang sering dicari oleh pengunjung dan query/ keyword apa saja yang membuat pengunjung datang ke blog kita. Dengan mengetahui hal tersebut, blogger memperoleh gambaran artikel berjenis apa dan penelusuran dengan keyword apa yang dibutuhkan pengunjung dari blognya.
2. Mengetahui bounce rate pengunjung
Ada kalanya seorang pengunjung yang tertarik dengan blog kita akan berlangganan layanan RSS untuk mendapatkan update kita dan menantikan artikel terbaru dari kita. Di Google Analytics kita mendapatkan statistic mengenai pengunjung tersebut, apakah pengunjung baru atau pengunjung yang pernah datang ke blog kita sebelumnya. Semakin kecil persentase pengunjung lama menandakan tulisan kita di blog memang dinantikan oleh para pengunjung. Bouncing rate menandakan pengunjung hanya melihat satu halaman blog kita, semakin kecil bouncingnya semakin bagus, tandanya pengunjung tertarik untuk menelusuri lebih dalam artikel2 yang ada dalam blog kita.
3. Mengetahui dari mana pengunjung mengetahui keberadaan situs kita
Dengan Google Analytics kita mendapatkan informasi dari mana saja pengunjung berasal. Misal dari search engine Google.com, google.co.id, ask.com, yahoo.com dan jangan disepelekan juga mereka yang datang dari jejaring sosial seperti Twitter dan dan Facebook. Tidak ada salahnya kita menginstal plugin auto post ke social media terlebih jika kita punya banyak follower disana, karena keduanya merupakan sumber traffic yang bagus.
4. Mengetahui tipe OS, browser, perangkat dan resolusi layar pengunjung
Apakah ini penting? ya! karena dengan mengetahui perangkat milik pengunjung lebih mudah bagi kita menyesuaikan tampilan layout agar sesuai dengan kebutuhan para pengunjung. Jika kebanyakan pengunjung menggunakan OS mobile/perangkat genggam akan lebih baik jika kita mengoptimalkan template mobile yang lebih ringan dan tidak menguras bandwith mereka. Dengan trik semacam ini kenyamanan pengguna mobile terdongkrak dan mereka akan lebih bersenang hati menyelusuri isi halaman kita.
5. Mengetahui loading time pengunjung
Tidak semua pengunjung memiliki koneksi dewa untuk mengakses internet, sebagian bermodal koneksi gratisan ala kadarnya dari hotspot yang dipastikan kecepatannya cepat2 siput, cara terbaik adalah mempermudah pengunjung untuk mengakses blog kita yaitu dengan memangkas loading time. Penggunaan plugins berlebihan dan gambar terlalu banyak akan merusak selera pengunjung untuk bersabar menikmati tulisan2 kita.
6. Mengetahui alur pengunjung di blog
Salah satu fungsi menarik dari Google Analytics adalah kita dapat mengetahui asal pengunjung, halaman apa saja yang dilihat pengunjung dan di artikel mana pengunjung memutuskan untuk meninggalkan situs kita. Rata-rata pengunjung tertarik dengan artikel yang memiliki relevansi dengan halaman pertama, ada baiknya kita membiasakan menambahkan fitur related posts agar pengunjung memiliki kebebasan untuk mengeksplorasi artikel-artikel sejenis dan berkaitan dan mempertahankan durasi waktu kunjungan di blog kita.
Dengan banyaknya keuntungan penggunaan Google Analytics diatas tentunya akan lebih memudahkan bagi para blogger baik yang beraffiliasi dengan perusahaan periklanan maupun blogger yang ingin memberikan konten2 terbaik pada pengunjungnya agar lebih mampu memaksimalkan blog/website pribadinya dan yang terpenting tentu saja karena layanan hebat ini gratis bagi para pemilik akun Google.
Seri Artikel Tutorial Google Analytics Lengkap
- Cara Install GA4 Blogger Tanpa GTM
- Cara Install GA4 di WordPress (GTM version)
- Cara Pasang GA4 di Blogspot (GTM version)
- Cara Membuat laporan pageview artikel GA4
- Cara melacak penjualan e-commerce GA4
- Cara Mengatasi Masalah GA4 Pageview Tidak Tampil
- Cara Menghapus Property Google Analytics Tidak Terpakai
Mantab… Pak Pri