Apa yang terlintas di benakmu saat bicara soal festival kuliner? Makanan!!!!! Ya iyalah, namanya juga festival kuliner haha. Pada dasarnya festival kuliner diadakan agar masyarakat bisa menikmati aneka menu hidangan yang disajikan dalam satu tempat, Pucuk Coolinary Festival yang diselenggarakan tanggal 30-31 Maret 2019 di parkir barat stadion Mandala Krida Jogja ini merupakan tempat dimana kita bisa merayakan keragaman menu kuliner bersama.
Ada 100 tenant yang berasal dari DIY dan sekitarnya yang unjuk bagian dalam Pucuk Coolinary Festival ini, uniknya, dari ke seratus tenant ini dibagi menjadi 3 zona, yaitu zona gurih, zona manis dan zona pedas. Pengunjung dapat memilih untuk menikmati berbagai makanan yang tersedia di masing-masing zona dengan harga yang terjangkau, sama dengan harga yang ditawarkan jika kita berkunjung ke kedai masing-masing tenant.
Hmmm kenapa bisa begitu ya? bukannya selama ini festival kuliner seringkali harga yang ditawarkan pada saat pameran lebih mahal dibanding saat kita bertandang langsung ke resto para peserta?
Nah inilah yang membedakan Pucuk Coolinary Festival dengan festival kuliner lain, menurut Yustina Amelia selaku Brand Manager Teh Pucuk Harum selaku penyelenggara, dalam festival ini panitia tidak memungut biaya sewa booth bagi para tenant kuliner yang terlibat, sebagai bentuk dukungan nyata dari Teh Pucuk Harum untuk para pelaku UMKM kuliner di Jogja dan sekitarnya. Dengan demikian harga yang dijual oleh tenant pun tidak mengalami peningkatan, malahan ada happy hoursnya juga lho, nantinya pengunjung yang datang di jam-jam tertentu bisa menikmati diskon di semua tenant yang berada di area Pucuk Coolinary Festival ini.
Selain happy hours, panitia juga menyediakan 10.000 tusuk sate klathak Pak Jede gratis untuk para pengunjung yang dibagikan selama 2 hari penyelenggaraan. Ada juga live music, pertunjukan dan spicy king noodle contest, ya, pengunjung ditantang untuk berlomba menghabiskan mie pedas secepat-cepatnya, tentunya ada hadiah menarik untuk pengunjung yang memenangkan kontes ini. Tapi jujur saja, karena aku bukan tim pedas, aku pilih mundur saja daripada bermasalah nih perutnya. Buat yang ikutan juga gak perlu kuatir karena panitia menyediakan teh pucuk harum buat menetralisir rasa pedas di mulut kamu, dengan rasa manis dan aroma yang menenangkan bakal ngebantu menurunin rasa pedas yang kamu rasakan kok.
Buat grand prize ada dua motor Yamaha NMax yang dibagikan untuk para pengunjung, sementara untuk tenant favorit pilihan pengunjung juga memperoleh uang tunai jutaan rupiah sebagai modal untuk mengembangkan bisnisnya.
Apa saja sih brand kuliner yang tampil disini? Wih banyak banget. Ada Gudeg Yu Djum, Oseng Mercon Bu Narti, Sate Klathak Pak Jede, Jejamuran, Ceker Huhah, Bakmi Kadin, Mie Setan, Bakpia Tugu, Markobar, dan masih banyak lagi. Bicara soal oseng mercon, kemarin aku liat ternyata Oseng Merconnya udah ada kalengannya lho, jadi buat kamu-kamu yang berencana mudik dan bawa oleh-oleh oseng mercon buat keluarga di kampung halaman bisa banget tuh bawa oseng mercon kalengan.
Oh ya, untuk tahun ini acara Pucuk Coolinary Festival bakal diselenggarakan di lima kota, semuanya free entry, banyak hadiah yang bisa kamu bawa pulang dan juga bisa menikmati aneka kuliner di area Pucuk Coolinary Festival
Kurang lama festivalnya, nggak cukup dua hari, hihihihi. Nggak bisa semua tenant kuliner dicicipi. Moga tahun depan Yogya ada lagi festival kuliner dari Pucuk.
amin mak semoga makin banyak acara kek gini mak
Lengkap tenan ya mas tenantnya. Enak-enak pula
ak di zona pedas cuma ming moto mbak, ga wani tumbas haha
Beragam sekali kuliner Jogja ya.. Jadi tahu semuanya gara2 Pucuk Coolinary Festival ni..
iya mbak ima