Anotherorion.com Learning a Life
Blogger suka utak atik spam score, domain authority, pagespeed, seo, google analytics, teknologi website
Banyak alasan seorang blogger membeli expired domain, mulai dari DA, PA, DR sudah tinggi, kebutuhan untuk mengincar domain yang punya nama baik, sebagai media backlink tambahan, membuat PBN, maupun hal lainnya. Mencari expired domain bisa dibilang tricky karena kita mungkin tidak tahu riwayat penggunaan domain tersebut.
Jika kalian seorang yang membutuhkan expired domain atau ingin membeli domain berkualitas yang sudah ditinggalkan, kalian bisa membaca panduan ini.
Umumnya rekan blogger membacklink blog mereka agar domain authority mereka naik, backlink tersebut bisa didapatkan dengan cara saling berkomentar di artikel milik rekan blogger yang lain. Tidak jarang mereka mengikuti komunitas dan grup blogwalking agar artikel mereka pun tampak ramai saat mendapatkan job dari brand.
Saat menerima job placement, salah satu kebutuhan yang dibutuhkan selain backlink tentunya agar artikel baru cepat terindeks, baik di Google Search maupun lewat Moz. Memang tidak semua klien meminta hal ini, beberapa klien tidak terlalu peduli dengan kecepatan indeks artikel di Google, beberapa hanya butuh backlink saja. Namun beberapa yang lain juga membutuhkan indikator awareness lain seperti pageview, jumlah komentar maupun wajib terindeks,baik itu terindex di Google SERP, search console, Moz, ahrefs maupun tools SEO yang lain .
Blogger cari cuan dengan mengandalkan adsense, maupun dengan menerima tawaran advertisement dari pihak-pihak brand maupun digital agency, bagaimana jika kalian adalah seorang blogger baru yang belum tau bagaimana cara mencari cuan dari internet? Tidak perlu terlalu kuatir sebenarnya, karena setiap blogger bisa mencari uang dari internet dengan mengandalkan performa blognya masing-masing, baik itu dengan monetisasi … Baca Selengkapnya
Domain Authority/ DA Checker umumnya digunakan untuk melihat berapa nilai DA/PA, Domain authority sendiri adalah metrik skoring web di peringkat mesin pencari yang dibuat oleh Moz. Ini adalah peringkat atau skor (mulai dari 1-100) yang memprediksi atau menentukan kemampuan situs web untuk menentukan peringkat di mesin pencari seperti Google. Semakin baik peringkatnya, semakin tinggi peluang situs web untuk mendapatkan peringkat yang lebih baik di SERP (Halaman Hasil Mesin Pencari). Anda akan menemukan skor situs web dengan sangat baik di SERP dengan Domain Authority.
Awal Bulan Maret 2019 bisa dibilang cukup menghebohkan para blogger di Indonesia, hal ini tidak lain karena beberapa blogger yang mengecek update DA PA nya turun, mending kalo turun satu poin, ini turunnya drastis, seorang rekan blogger kemudian meneruskan hasil temuannya ke grup yang berisi blogger juga, maka hasilnya, beramai-ramai nara blog mengunjungi situs-situs pengecek DA PA seperti checkmoz.com, smallseotools, seoreviewtools maupun masuk ke situs MOZ sendiri.
Domain authority adalah salah satu parameter yang dimiliki oleh MOZ untuk menentukan peringkat kualitas sebuah domain website. Domain authority ini biasanya berpasangan dengan page authority. Page authority adalah kualitas sebuah halaman website di depan mesin pencari. Secara harfiah, semakin tinggi sebuah Domain authority dan semakin tinggi sebuah Page Authority maka website tersebut semakin reputable di mata search engine.
Kedua nya sering disingkat dengan sebutan DA dan PA. Selain Moz, masih ada parameter lain yang sejenis misalnya Domain Rank milik Ahrefs serta Trust Flow dan Citation Flow milik Majestic. Secara garis besar semua nya merujuk pada satu hal yang sama, pemeringkatan sebuah domain berdasarkan tingkat trust dan authoritynya.
Cara meningkatkan Domain Authority sebenarnya tidak benar-benar sulit. Akan tetapi untuk meningkatkan domain authority memerlukan waktu yang tidak sebentar, hal ini terkait update DA/PA Moz memang tidak setiap hari. Butuh waktu sekitar 2 minggu sampai 3 bulan sebelum ada perubahan DA/PA. Domain Authority sendiri merupakan sebuah algoritma perangkingan website yang dimiliki Moz dan saat ini … Baca Selengkapnya
Keunggulan Menggunakan Top Domain Level .net / .com itu apa sih? Pertanyaan itu kerap dilontarkan newbie yang baru memulai aktifitas ngeblog. Padahal kita tahu, menggunakan Top Domain Level atau Top Level Domain (TLD) itu tidaklah gratis. Apalagi jika ingin menggunakan CMS WordPress, selain harus beli Domain Dotcom atau Dotnet juga harus membeli hosting.
Aku mengenal blogging sejak 2005. Saat itu aku memulainya dari layanan blog yang disediakan Friendster di tahun itu. Setelah itu aku membuka beberapa cabang blog di WordPress, Blogspot dan Multiply. Di Multiply, blogku cukup sering melakukan update selama lima tahun sejak 2007 hingga 2012. Akan tetapi, ada dua pertimbangan saat itu untuk segera menggunakan Top Level Domain. Pertama, kebutuhan monetize blog dan rencana ditutupnya layanan Multiply.
Dua – tiga hari yang lalu aku cukup kaget dengan nilai Domain Authority yang ada pada Mozbar di Google Chrome ku. Turun empat digit dari 23 ke 19. Aku agak kecewa dengan penurunan ini, mengingat untuk menaikkan DA/PA bukanlah suatu hal yang mudah dalam dunia blogging. Meski ya, paruh pertama bulan ini aku beneran angin-anginan buat update blog.
Mengenai apa itu DA dan PA bisa kalian baca di postingan lainku tentang Domain Authority dan Page Authority. Hari ini sebuah email datang dari klien yang bertanya tentang penurunan DA yang tidak hanya terjadi pada ku, tapi pada sebagian besar partner yang bekerjasama dengan klienku tersebut.