Aku mulai menulis di blog sejak tahun 2005, platform pertama yang aku pakai adalah blog milik Friendster, dua tahun berikutnya aku pindah ke jejaring Multiply.com hingga akhirnya platform itu tutup tahun 2012. Saat ngeblog di Multiply dulu adalah saat keemasanku ngeblog, meski belum mengenal dan menghasilkan uang dari internet, tapi saat itu aku bisa mencapai Google Pagerank 5, sesuatu yang tidak akan bisa dicapai blogger manapun saat ini (Iyalah sekarang jamannya DA dan DR)
Sebelum Multiply karam, aku mempertimbangkan beberapa platform berikutnya yang akan kujadikan pelabuhan sebagai tempat ngeblog. Banyak kah platform blog? Banyak, banyak sekali, ada myspace, blogspot, wordpress, xanga, etsy, tumblr, dan masih banyak lagi. Dan pilihanku saat itu jatuh ke WordPress. Why????
WordPress memiliki keunikan sebagai sebuah blog platform, kita bisa mendapatkannya secara gratis dengan mendaftar di wordpress.com atau membeli WordPress hosting untuk memasang CMS wordpress. Dan aku memilih opsi kedua. Pertimbanganku memilih wordpress adalah sifatnya yang modular, aku bisa mengganti modul-modul dalam bentuk plugin maupun widget sesukaku. Ini tentu lebih mudah dibanding bagaimana user blogspot harus menambahkan tombol share atau komen facebook ke dalam blognya.
Kedua adalah sifatnya yang open source. Dalam dunia programming, sebuah software yang bersifat open source memiliki kelebihan dibanding software propiertary. Dengan memiliki kode sumber yang bisa dibaca dan diubah oleh siapa saja, maka proses pengembangannya bisa melibatkan lebih banyak programmer dari seluruh dunia. Semua orang bisa ikut membangun wordpress. Ketika sebuah bug ditemukan, maka akan lebih cepat pula hal tersebut ditangani oleh komunitas pengembangnya. Ini adalah kekuatan yang tidak dimiliki oleh software berbayar.
WordPress sendiri merupakan CMS terbesar saat ini, lebih dari 60% pengguna CMS mempercayakan wordpress dibanding kompetitor lain seperti Joomla, Magento, Blogspot dan Drupal. Tampilan yang user friendly, kemudahan dalam melakukan desain tampilan, menambah fitur dan juga seo friendly membuat pengguna wordpress enggan beralih ke CMS lain.
Bicara soal blog berbasis wordpress, tentu kita mengenal yang namanya plugin. Ya, plugin adalah sebuah kemudahan sekaligus kemewahan yang tidak dimiliki oleh blogger yang menggunakan blogspot sebagai blog enginenya. Plugin dapat berisi satu atau dua fitur, dan dapat pula berisi sekumpulan fitur khusus untuk mendukung peningkatan wordpress. And now, I’ll show you how to enhancing your wordpress site
15 Plugins for Enhancing Your WordPress Site ala anotherorion.com
1 Akismet
Plugin wajib yang perlu kita install sebagai pemilik blog wordpress. Akismet berfungsi untuk menjaga kesehatan blog kita dari komentar spam yang sangat mengganggu
2 Google Universal Analytics
Plugin satu ini berfungsi untuk menghubungkan situs WordPress kamu ke akun Google Analytics. Dengan plugin ini, kamu cukup memberikan ID tracking dari GA mu saja ke dalam plugin dan semuanya sudah selesai. Tidak perlu repot-repot mencari kode </head> di template dan meletakkan script analytics ke dalam template
3 Accelerated Mobile Pages
Saat Google meluncurkan AMP, Google melupakan satu hal. Blog engine miliknya, blogspot belum mendukung format ini. WordPress dengan kekuatan komunitas open sourcenya berhasil menciptakan berbagai plugin AMP, mendahului blog engine penciptanya sendiri. Plugin AMP wordpress terbaik saat ini adalah karya Ahmad Kaludi, plugin ini mampu menyiasati ketiadaan slot ads yang coba dihilangkan Google lewat fitur AMP. Plugin ini juga mendukung Structured data, push notif, instant articles dan masih banyak lagi. Wagela sih ini plugin rekomend banget buat yang ingin main AMP
4 Jetpack
Plugin default yang dimiliki wordpress ini berguna untuk mengkoneksikan akun kamu di wordpress.com dengan di CMS wordpress. Plugin ini mampu memberikan kemampuan wordpress.com ke dalam site self hosting milikmu. Selain itu, Jetpack memiliki fitur analytics yang lebih user friendly dan mudah dipahami dibanding Google Analytics
5 All In One SEO
Jika kamu bermaksud menguasai SERP tetapi tidak ngerti tentang apa itu SEO, maka biarlah plugin saja yang mengurusnya. All In One SEO menawarkan kemudahan dalam mengoptimasi berbagai SEO factor yang biasanya selalu akan luput diperhatikan oleh seorang blogger pemula. Setting meta keyword, meta tag, meta description adalah hal-hal yang akan membuat sebagian blogger berkernyit, dan memilih menunggu ada teman yang berbaik hati mengajari mereka pelan-pelan mengenai meta-meta tersebut.
6 Yoast SEO
Plugin kompetitor dari All In One SEO ini tidak bisa dipasang bersama dengan AIO SEO. Dengan fitur-fitur yang kurang lebih sama untuk mengoptimasi SEO kalian. Yoast juga menawarkan kemewahan lain. Yakni realtime SEO calculator. Dimana Yoast akan menghitung readibility dan SEO score artikel yang sedang kamu edit. Dengan demikian kamu secara tidak sadar akan belajar membuat artikel SEO friendly hanya bermodal plugin gratis ini.
7 A3 Lazy Load
Sebuah website yang sangat lama proses loadingnya biasanya dikarenakan memiliki gambar beresolusi tinggi atau video streaming di dalamnya. A3 lazy load bertindak untuk mencegah element-element yang menyedot bandwith besar seperti file multimedia dan javascript agar tidak diload pada saat site sedang dibuka pengunjung. File gambar baru akan diload setelah semua elemen teks berhasil dideliver ke layar desktop/smartphone pengunjung kita. Hasilnya loading blog terasa lebih cepat dan skor pagespeed Google lebih tinggi
8 SNAP
Social Network Auto Poster bisa kamu gunakan untuk melakukan replikasi ke berbagai channel social media yang kamu miliki saat kamu mempublish tulisan terbaru. Dengan demikian kamu tidak perlu lagi memberi tahu rekan-rekan di setiap socmed yang kamu miliki tentang tulisan terbaru di blogmu.
9 Mailchimp
Jika kamu merasa kesulitan membangun chemistry dengan pengunjung blogmu, mungkin karena kamu tidak menggunakan email marketing dalam keseharianmu. Email marketing merupakan salah satu teknik marketing tertua di dunia maya, tetapi masih mampu memberikan hasil yang tidak kalah dengan teknik marketing terbaru. Mailchimp bertugas untuk menawarkan, dan mengkoleksi email subscribermu. Untuk selanjutnya ia akan mengirimkan update blog kamu ke email pengunjung
10 Featured Images In RSS feeds
RSS (Really Simple Syndication) adalah corong utama dari semua teknik marketing sebuah blog. Semua channel marketing blog menggunakan feed RSS sebagai trigger untuk mengirimkan notifikasi pada pengguna. Plugin satu ini memungkinkan pemberian gambar featured secara otomatis di dalam email yang akan dikirimkan oleh sistem saat kita mempublish artikel terbaru. Email tersebut nampak lebih profesional dan meyakinkan pembaca blog kita
11 One Signal
Di jaman serba smartphone ini. Kita tentu mengenal teknologi push notification. Seperti belum pernah dengar? Yes, kebanyakan orang tidak mengenal nama teknologi ini. Tapi jika anda melihat notif pesan whatsapp masuk, email masuk, komen di facebook, itu karena semua aplikasi ponsel tersebut telah menggunakan teknologi push notification. Bayangkan jika setiap update dari blog kita juga akan memunculkan sebuah notifikasi di ponsel para pembaca? Lebih memudahkan pembaca mengakses situs kita bukan?
12 Schema
Jika kita menggunakan Google Search Console untuk menampilkan performa situs kita di mata mesin pencari. Kita bisa melihat adanya sebuah tools untuk mengecek structured data di https://search.google.com/structured-data/testing-tool?hl=id Tools ini digunakan untuk melihat apakah artikel yang kita bangun itu sudah memenuhi unsur yang benar secara data? Duh bagaimana itu maksudnya?
Gampangnya gini. Jika kita ingin sebuah bank memberikan donasi untuk kegiatan sosial kita. Boleh saja kita mengajukannya secara lisan pada petinggi bank yang kita kenal. Secara lisan kita sudah dipastikan memperoleh dana donasi. Tapi kenyataannya uang tersebut tidak akan pernah cair tanpa kita melampirkan sebuah proposal donasi. Structured data juga berfungsi sama, dengan adanya structured data, maka lebih mudah bagi para mesin pencari memahami apa sebenarnya yang kita tuliskan dalam sebuah artikel.
13 Broken Link Checker
Plugin satu ini sangat disarankan untuk rekan blogger yang peduli sekali dengan kesehatan link dalam blognya. Plugin ini membantu blogger untuk menemukan link tidak aktif yang masih dirujuk oleh blog kita. Sehingga memudahkan kita untuk segera menaturalisasi link yang sudah tidak aktif tersebut
14 SumoMe
Plugin ini cukup berat digunakan, tetapi memiliki belasan fitur yang juga memang menarik. Ada dua fitur yang paling aku suka, pertama adalah fitur heat maps. Dengan fitur ini, kita bisa melihat, bagian mana saja, tombol mana saja, area mana saja yang paling banyak diakses oleh pengunjung. Semakin lebar dan cerah titik heat area yang tampak, menunjukkan area/tombol itulah yang paling banyak diminati oleh pengunjung. Kita bisa menggunakan fitur ini jika benar-benar ingin memaksimalkan UI/UX dari blog kita. Fitur kedua adalah kemampuan quote tweet, saat kita melakukan blok teks, secara otomatis Sumo akan memunculkan pop up dari teks yang telah diblok dan siap kita kirimkan secara langsung ke akun twitter kita. Setiap tweet sudah termasuk dengan link artikel kita. Biasanya fitur ini aku gunakan untuk membuat live tweet setelah memposting sebuah artikel baru.
15 Relevanssi
Relevanssi adalah plugin yang bertugas untuk melakukan indexing artikelmu secara lebih baik agar saat seorang user melakukan pencarian di dalam situsmu, hasil yang ditampilkan merupakan hasil yang paling sesuai dengan kata kunci yang dimasukkan. Relevanssi menggunakan mendahulukan penggunaan algoritma and dibanding algoritma or untuk memperoleh hasil pencarian yang lebih baik
Masih banyak lagi plugin-plugin wordpress yang sangat berguna, tetapi setidaknya plugin diatas tersebut sangat membantu kita dalam meningkatkan performa wordpress. Dan kamu bisa memilih hosting Indonesia terbaik seperti Qwords agar dapat menggunakan semua kemudahan plugin WordPress