Hari kamis kemaren ada acara sekolah main ke gua pindul, sebenernya dari awal ada rencana ini aku sudah ketar ketir mengingat akhir2 ini gua pindul sedang rawan konflik terkait sengketa pengelolaan wisata yang simpang siur. Wajar dong kalo ada kekhawatiran bakalan terjebak dalam konflik kek di tipi2 gitu kan berabe, meski begitu sampai acara selesai tidak terlihat adanya konflik, di sana memang terdapat beberapa kelompok pengelola wisata, tapi kupikir mereka baik2 saja dan tetap akrab antar kelompok pengelola.
indonesiaku
Multiply.co.id Anti Kritik
Seperti dugaanku klo Multiply masih akan terus bertindak tidak profesional, setelah berbagai kasus antara Multiply versus Blogger kini giliran Multiply versus Online Seller dan Buyer. Kekisruhan terjadi karena terlalu sering Multiply tidak menanggapi keluhan pelanggan baik itu online seller maupun buyer. Walhasil buyer yang terlanjur mentransfer uang dan seller yang terlanjur mengirim barang tidak mendapatkan hak mereka yang ditahan secara semena2 oleh Multiply.
Internet Time
Bisa dibilang rata2 pengguna internet di Indonesia adalah generasi digital migrant, yaitu orang2 yang pernah mengalami masa2 pra internet dan kenal internet. Jadi wajar saja klo budaya ngenet di Indonesia agak beda sama pengguna internet di manca negara.
Penetrasi internet di negara kita emang terbilang kecil, persentasenya, sampai dibilang ketinggalan jaman dibanding malaysia dan singapura, ning sing mbener wae wong Indonesia ki menungsane ting tletek nang pulau cem macem nek malaysia singapura rak yo pulaune mung kuwi kuwi wae. Coba klo dihitung secara statistik sekitar
Nilai Sempurna
Jika kita mendengar kata nilai sempurna, nilai berapakah yang akan kita bayangkan? 10? 100? A? atau A++? Mbuh deh, tapi yang pastinya nilai sempurna itu bakal menggembirakan siapapun yang memperolehnya.
Masalahnya adalah gak semudah itu untuk mendapatkan sebuah nilai sempurna dalam sebuah bidang, jangankan semua bidang, untuk mendapat nilai sempurna pada salah satu mata pelajaran aja, susahnya amit2.
Kalau hanya itu saja masalahnya sebenernya gak masalah2 bangget, mengingat klo kita berusaha semaksimal mungkin hal tersebut bukanlah sesuatu yang mustahil untuk kita capai.
Mesum Go AHead
Klo dulu ada pepatah, ketika jatuh cinta, seluruh dunia serasa milik berdua, yang lainnya ngontrak, dan sekarang pepatahnya bergeser sedikit, ketika jatuh cinta, seluruh dunia adalah tempat mesum berdua, yang lainnya tinggal nunggu disambangi.
Konon menurut koran yang baru beberapa hari kubaca, mempublikasikan kemesraan di tempat publik sudah dimulai sejak akhir dekade 70an. Dan karena sudah mendarah daging dan jamak dilakukan maka hal itu menjadi lumrah dan terbiasa bagi masyarakat sekitar.
Buruknya Kualitas Media Informasi di Indonesia
Jaman serba cepat seperti sekarang ini menuntut informasi dapat dihadirkan secepat2nya, disiarkan langsung, bahkan klo bisa, udah diberitakan sebelum kejadian. Hasil pemberitaan semacam itu pada akhirnya menjadi berita yang subyektif, sepotong2, karena disajikan memang secara subyektif dari sudut pandang wartawan di TKP.
Kelalaian paling sering adalah ketika mengabarkan jumlah korban sebuah musibah, dua media dalam waktu yang sama bisa mengabarkan jumlah korban yang berbeda, dan hasilnya masyarakat jadi bertanya2, berapa jumlah korbannya? Belum lagi nama orang yang diliput kadang menjadi berbeda2, ada media yang
AADK
Klo Dian Sastro main di AADC, aku cuma terbengong2 ngeliat AADK, AADK adalah kependekan dari Ada Apa Dengan KKN-PPL UNY 2013, ebuset itu K nya panjang bengget yah singkatannya. Fine, setelah sebelumnya gw sempat nyepik2 di blog ini tentang KKN PPL yang sama gegara kesemrawutan masalah rebutan jatah penempatan sekarang gw ikutan melongo ngeliat anak2 pada ribut masalah waktu pelaksanaan.
Konon pelaksanaan KKN PPL sekarang formatnya beda (klo ada yang tau jelasnya monggo dibenerin bedanya di bagian mana2 aja) dari KKN PPL sebelumnya. Yaitu dimasukannya program KKN masyarakat selama bulan maret – juni selama hari sabtu minggu. Yang menyebabkan kontradiksi adalah, pos penempatan KKN masyarakat adalah sekitar tempat KKN PPL
Funny Bullying?
Liat tipi sekarang ini kek dah gak ada bagus2nya, dari media yang seharusnya netral seringkali bikin berita sesuai dengan karepe empunya perusahaan, liat aja sebagian televisi nasional dimiliki dedemit parpol. Klo sudah begini cara mainnya gimana bisa media disebut pilar demokrasi ke empat?? lha wong sudah terkontaminasi kepentingan politik.
Belum dengan kisah sinetron yang gak bakalan jauh dari cinderela story minded, atau klo mau dibikin rasa lokal berarti menganut pakem cerita bawang merah bawang bombay. Secantik, seganteng, semuka baru apapun artisnya alur cerita gak bakal menyimpang jauh dari masalah begituan, ngurusin harta gono gini, rebutan warisan dan berlaku culas satu sama lain.
How New Are You
Happy new year, kalimat standar tiap tahunnya disertai tiupan terompet seken bekas kena gigi sepertinya udah terlalu mainstream buat diikuti, gw bosen dengan perayaan tahun baru yang segitu2 aja, memacetkan kota berjamaah tanpa tahu imamnya siapa.
Bikin resolusi gw juga jarang, karena menurut gw resolusi pada dasarnya adalah sebuah titik pencapaian yang ingin kita gapai, jadi gak harus dalam durasi setahun,
(Jog)Jakarta Tiban
Tiap liburan panjang bisa dipastikan jalan2 protokol di jogja bakalan nyebelin macetnya, jangankan di dalam kota, di jalan2 pintu masuk kota sudah berasa berjubel kendaraan yang rata2 di dominasi plat Be, kerasa banget deh untuk urusan kemacetannya kek ibukota negara pindah ke jogja tiap tahunnya.
Apalagi dengan banyaknya event penghujung tahun yang berbarengan, libur sekolah, natal, tahun baru dan sekaten. Mantap, buat aku yang orang jogja sendiri lebih milih buat sebisa mungkin menghindari jalan2 ke kota di musim2 seperti ini, mending sliweran di daerah pinggiran sambil mencari sesuap nasi.