Listrik untuk kehidupan yang lebih baik, tidak salah jika PLN pernah memiliki motto semacam ini, karena listrik telah menjadi kebutuhan primer bagi sebagian besar masyarakat dunia, tidak terkecuali di Indonesia. Dengan adanya listrik, kegiatan manusia dapat dipacu menjadi lebih efektif, produktifitas dapat ditingkatkan, baik ditingkat industri maupun masyarakat dan perorangan.
indonesiaku
That’s A Pride?
Saya kenal orang2 besar di negeri ini maupun di seantero dunia, Obama? saya kenal baik dengannya, Bill Gates, saya tahu dia sejak masih kuliah di Harvard, SBY? itu juga saya tahu persis orangnya. Perkara mereka enggak kenal baik dengan saya, itu soal lain.
Ucapan pembuka semester baru oleh direktur magister kampusku membuat kami tertawa lepas. Ya, hampir semua dari kita disini tidak ada yang tidak kenal Obama, Bill Gates dan SBY, setidaknya begitulah keadaan sebenarnya, sementara mungkin diantara tiga tokoh itu, tidak ada satupun yang benar2 mengenal kita. Boro2 kenal, tahu aja enggak!
Remaja dan Problematikanya
Anak layangan atau sering disingkat alay adalah sebutan untuk anak muda yang suka galaw n mudah dikendalikan oleh arus lingkungan. Ketika mainstreamnya gandrung pake style mohawk ala Beckham, hampir gak ada anak muda yang ketinggalan, biarpun kebanyakan eksekusi stylenya menurutku lebih mirip style nya kipli.
Kemudian muncul era penggemar boyoband macem SM*SH diikuti boyo dan girlie band lainnya, yang sekedar pamer muka, paha dan pantat.Dari segi ketatabahasaan mulai muncul tulisan slank ala abegeh, 4L@Y version, yang bisa bikin mata jereng ngebacanya. Cemungudh2 eaaa k4k@… Klo sekarang kayaknya yang mulai happening ya gangnam style itu.
Ganteng kek Arjuna?
Ganteng kek arjuna???
Trus gw harus bilang WOW geto??? lurus aja mas nyemplung ke laut aje. Dari jaman dulu dicekokin cerita wayang tentang sosok cowok ganteng keturunan Batara Indra bernama Arjuna a.k.a Janaka a.k.a Permadi a.k.a dsb dsb saking okehe jenenge.
Arjuna, sosok penengah Pandawa dalam lakon Mahabarata digambarkan sebagai sosok makhluk Tuhan paling seksi versi lelaki, punya sikap lemah lembut, penyayang, patuh pada orang tua dan ksatria. Ya setidaknya begitulah gambaran sosok Arjuna dalam kehidupan perwayangan kita.
Miyabi Idolaku
WTF, apa kata dunia klo ada anak SMP yang menjawab idolanya Miyabi a.k.a Maria Ozawa ketika ditanya sama gurunya, ya emang sampe hari ini belum denger ada yang bilang gitu dan terpublish, klo bilang2 diantara temen sebayanya sih aku percaya aja, pasti lah ada, apalagi dengan semakin luasnya akses informasi yang tidak diimbangi oleh peningkatan barrier dan filter pemahaman mengenai apa yang boleh dan tidak boleh diakses.
Jadi siapa Miyabi??? keknya bakal dibilang kebangeten deh klo ada yang ngaku gak kenal, bisa diketawain, dikatain cupu, lugu dan gak gaul. Jadi gw ulang pertanyaan gw, siapa itu Miyabi????
Sangkuni
Haryo Suman, begitulah nama seorang tokoh ganteng dari negeri Gandhara, yang datang bersama saudara dan saudarinya Gendari untuk mengikuti Sayembara di negeri Mandura guna memenangkan Dewi Kunthi. Sayangnya bukannya ia berhasil memenangkan Dewi Kunthi, justru dia kehilangan kegantengannya setelah dihajar habis2an oleh Pandu dan harus merelakan saudarinya diperistri Pandu. Sementara saudaranya mati sia – sia di tangan Pandu.
Harapannya agar saudarinya Gendari bisa menjadi permaisuri Pandu agar ia bisa menguasai Astina justru menelan pil pahit setelah Pandu yang sudah menggandeng Dewi Kunthi dan Madrim malah mempersembahkan Gendari untuk Destarata yang berwajah jelek lagi buta, Gendari akhirnya menutup matanya dengan seutas kain agar ketika ia melayani Destarata tidak perlu jijik melihat mukanya.
Jalan yang Baik
Zaman dahulu kala, masa sebelum kompeni menjajah nusantara hiduplah seorang berandal di tengah hutan, ia adalah Robin Hood van Java, masyarakat mengenalnya dengan nama Berandal Lokajaya.
Lokajaya adalah anak seorang bangsawan yang memilih untuk mengasingkan diri dari kemewahan kehidupan istana, setelah merasakan bahwa hidup tidaklah adil bagi orang2 kecil, ia memilih untuk hidup sebagai rakyat biasa. Menjadi pahlawan bagi mereka dan menjadi musuh bagi orang2 kaya.
Namanya menjadi sebuah brand yang menakutkan bagi para pejabat korup, orang2 kaya, tapi sebaliknya menjadi idola di kalangan rakyat jelata. Hingga pada akhirnya ia disadarkan oleh seorang ulama tanah jawa, Sunan Bonang.
Love was truly blind
Apa itu Cinta? Cinta, konon dalam bahasa Inggris berasal dari kata Love, ada yang menyebutnya Cinta sebenarnya lebih dekat dengan kata Affection, bukan Love.
Cinta adalah sesuatu yang indah, didasari dari ketulusan, harapan dan impian untuk saling memuliakan. Cinta adalah anugerah, dimana manusia bisa saling mencintai satu sama lain, mencintai pasangannya, mencintai sesama dan mencintai Tuhannya.
Konon di jaman Eropa kuno kata Love lebih dititik beratkan pada penyerahan diri raga seorang wanita pada lelaki yang memilihnya. Kemudian ia harus melayani lelaki tersebut setahun penuh sampai ia dipilih kembali oleh lelaki lain, dan begitulah selanjutnya. Mungkin terminologi inilah yang kiranya mulai muncul kembali pada anak2 muda kita. Begitulah salah satu sejarah definisi Love yang pernah saya baca.
Mitos dalam Idiom Budaya Jawa
Budaya Jawa sering diidentikan dengan berbagai mitos, baik itu tentang keberadaan Nyi Roro Kidul, penguasa laut selatan, maupun mitos2 tentang makhluk penunggu tiap benda keramat, pusaka dan lain sebagainya.
Tradisi dan kebiasaan dilakukan secara turun temurun terkadang hanya merupakan sebuah keharusan, sudah dilakukan sejak lama dan generasi saat ini merasa takut jika budaya itu terputus kelak menjadi pertanggunganjawabnya pada generasi sebelumnya.
Jamak kita dengar kisah tentang Babad, Babad Mataram, Babad Tanah Jawa dan lain sebagainya, Babad bukanlah sebuah sejarah, tetapi Babad menggambarkan suasana sejarah yang disyairkan, disastrakan sehingga harus kita telaah kembali agar terlepas dari unsur majas2 di dalamnya.
Local Wisdom
Indonesia itu gudangnya local wisdom, percaya gak percaya, kenyataannya emang demikian adanya, trus kemudian ada pertanyaan kenapa banyak sekali kearifan lokal kita yang hilang dimakan jaman?
Jawabannya mungkin karena jaman itu rakus, gak cuma makan usia manusia tapi juga kebudayaannya, atau memang manusianya yang enggan menjalankan kearifan lokal hanya karena merasa sudah keturunan ke delapan maka ogah2an menjalankan tradisi yang ada, kuno, gak modis, gak apdet, gak level.